Kalau di Jepang namanya Internet Cafe, sedangkan di Indonesia namanya Warnet alias warung internet. Kalau dilihat-lihat ternyata ada beberapa perbedaan antara warnet-warnet di Indonesia dengan di jepang. Mungkin akan sukajepang bahas di lain kesempatan. Kembali ke topik kafe internet Paling Tradisional di Jepang.
Jika Anda berkesempatan liburan ke Jepang, cobalah menjajal sebuah internet kafe disana, umumnya internet kafe disana juga menyediakan manga dan video game, sehingga anda dapat berinternetan ria sambil membaca manga dan bermain video game.
Nah di pusat Akihabara, ada sebuah kafe internet tradisional yang bernama Nagomi-Style Cafe Akiba, terinspirasi oleh ryokan (penginapan tradisional) di Kyoto. Kata Jepang “Nagomi” (? ?) berarti tenang atau tenang dan itulah hal yang ditawarkan kafe ini dengan suasana yang unik.
Untuk Ke Warnet harus Turun tangga ke ruang bawah tanah
Seperti yang sukajepang kutip dari howisjapan, bangunan Suehiro Sakai terletak di persimpangan Chuo-dori dan Kuramaebashi-dori. Turun tangga ke ruang bawah tanah pertama dan Anda akan menemukannya.
Setelah melintasi pintu masuk, Anda akan disambut oleh payung kertas, catatan shamisen dan staf kimono, yang akan menunjukkan ruang dibagi menjadi 53 kamar, semua dilengkapi dengan internet.
Nagomi-Style Café juga menyajikan sarapan pagi dan siang, membuatnya menjadi tempat yang populer bagi pengusaha yang bekerja di daerah dan ingin bersantai selama jam istirahat makan siang mereka.
kamar-kamarnya memiliki fitur tersendiri, sebagian besar dengan tatami tradisional. Kamar dengan sofa yang populer dengan pasangan, dan jika Anda ingin di sana sendirian, kabin dengan kursi dan ottoman juga tersedia.
Nagomi-Style Coffee begitu nyaman, banyak orang Jepang yang menjadikannya sebagai hotel pengganti ketika ketinggalan kereta terakhir hari atau ketika wisatawan penggemar anime datang menghadiri acara yang diselenggarakan di daerah tersebut.
Dengan paket 12 jam seharga ¥ 3,980 (€ 29), Nagomi-Style Coffee masih lebih murah daripada kamar hotel atau taksi untuk membawa Anda kembali ke pinggiran kota.
Dengan menambahkan ¥ 420, Anda dapat memiliki kesempatan untuk mandi selama 30 menit. Jangan khawatir, sabun, shampoo, conditioner, handuk, dan bahkan pisau cukur yang disediakan.
Bagaimana sobat sukajepang.com ? menarik sekali bukan? Bisa dijadikan salah satu spot wisata kalau berkunjung ke Jepang.
sumber dan foto lainnya dapat dilihat di : howisjapan.com