Akhir-akhir ini Shingeki no Kyojin sangat populer dan dikenal luas oleh banyak orang. Shingeki no Kyojin bermula dari sebuah seri manga pada tahun 2009 oleh Isayama Hajime, dan hongga saat ini manganya telah terjual lebih dari 23 juta copy. dan di samping keberhasilannya sebagai manga, ia telah mendapat adaptasi anime yang sedang berjalan, adaptasi gamenya pun segera hadir, lagu opening parodi yang diunggah di Youtube, dan banyak lagi.
Dilihat sekilas, serinya tampak sederhana, hanya pertempuran antara manusia melawan makhluk superior yang dikenal dengan Titans, namun popularitasnya menyebar seperti api, jadi apa sebenarnya yang membuat Shingeki no Kyojin begitu populer?
Ooshita Yoshiyuki, Kepala Kepala Divisi Kebudayaan dan Seni dari Mitsubishi UFJ Research and Counseling, memberikan komentarnya mengenai hal ini.
“Pertama”, katanya, “Karya ini seperti sebuah novel detektif berkualitas tinggi, dimana ada misteri yang belum terpecahkan, lalu ditambah lagi dengan misteri baru, seperti misteri yang memanggil misteri lain atau hasilnya tidak dapat diprediksi, seperti itulah salah satu pesona mereka. “Dia mengatakan ini sangat mirip dengan seri orang barat “Lost “, di mana jika beberapa masalah diselesaikan, masih ada beberapa misteri yang memanggil misteri lain.
Kemudian, dari Meta Fictional construction point, “Informasi yang dapat diungkapkan pada saat ini” menjadi fokus dari judulnya. Artinya, penonton harus mengakui eksistensi penulis, dengan mengungkapkan informasi sedikit demi sedikit, rasa ingin tahu yang meningkat dan orang-orang tidak bisa tidak memprediksi apa yang akan terjadi selanjutnya, sehingga membuat lebih menarik.
Selanjutnya, dia juga mengatakan, meskipun karya ini dikembangkan sebagai sebuah dunia di mana pertempuran menjadi kehidupan sehari-hari mereka, dan terbatas pada lingkaran itu saja, namun sebenarnya, itu memberi orang kesempatan untuk membuat beberapa karya asli dari pikirannya atau doujins dari seri ini, seperti “bagaimana jika “atau semacamnya.
Terakhir, ia juga mengatakan, “Ada banyak film di masa lalu, di mana umat manusia dipaksa untuk berperang melawan rakasa besar yang mengancam umat manusia, seperti Godzilla. Namun, dalam Godzilla dan semacamnya, masalah ini diselesaikan dengan mengalahkan rakasa, sementara dalam seri ini tidak sesederhana itu. Bahkan jika Anda berhasil mengalahkan musuh di depan Anda, akar masalahnya belum ditemukan. “
Jadi, bagaimana menurut minna saya ambil ini dari Otakukokka? Apakah Anda setuju dengan pernyataan di atas? atau ada tambahan lainnya? silahkan tulis di kolom komentar ^^