Di Jepang, orang-orang disana sepertinya sangat menyukai karakter kartun dan anime ya. Dan ternyata Anime dan manga merupakan Industri berpenghasilan Miliaran dolar dan dengan karakter super kawai nya digunakan dipasar-pasar untuk berbagai keperluan mulai dari promosi teh hijau hingga kereta peluru super cepat. Namun ternyata bukan hanya sektor swasta saja yang tertarik pada karakter kawai ini. Pemerintah Jepang juga terobsesi dengan kartun. Contohnya saja Kepolisian Jepang memiliki Banyak karakter Kawai
Masing-masing dari 47 prefektur di Jepang memiliki maskot kawainya tersendiri. Prefektur dipecah menjadi sejumlah pemerintah kota dan masing-masing biasanya memiliki maskot kartun sendiri. Selain itu, departemen dan layanan seperti kepolisian sering memiliki maskot sendiri. Pemerintah federal juga telah masuk ke tindakan yang menunjukkan obsesi pada maskot kartun untuk mempromosikan Japan Post atau merekrut anggota militer.
Pemerintah mengadopsi karakter kartun lucu yang tampak tidak berbahaya untuk dijadikan papan peringatan. Hal ini sedikit membingungkan ketika dipasang pada tempat layanan publik. Tanda-tanda peringatan di Jepang biasanya begitu lucu, bahkan tidak terlihat seperti peringatan sama sekali. Hal ini berbahaya terutama bagi orang asing yang belum bisa membaca tulisan Jepang. Jadi wisatawan yang berangkat ke Jepang berhati-hatilah: mungkin ada karakter kelinci lucu di papan peringatan depan anda yang mencoba untuk memberitahu Anda sesuatu.
Kalo tadi tanda-tandanyaterkesan membingungkan dan malah lucu-lucu, berikut ini contoh tentang tanda bahaya buat lalu lintas. Ini baru contoh yang bagus
ane dapatkan semuanya dari situs ini gan –> http://www.japan-talk.com